Monday, February 20, 2017

Crutchlow Cerita Kenapa Marquez Kalah dari Vinales


Berita Seputar MotoGP - Cal Crutchlow mengaku bahwa para rider Honda tidak bisa melakukan simulasi balapan dalam jumlah lap banyak di hari terakhir tes pra-musim di Phillip Island kemarin.

Hal itu dikarenakan ban depan Michelin kompon lembut masih belum cocok dengan mesin RC213V.

Walaupun demikian, Crutchlow mampu tampil dengan kecepatan yang sangat mengesankan, bahkan cukup dekat dengan waktu lap milik Marc Marquez.

Hanya saja untuk melakukan simulasi balap sepanjang penuh mereka masih menemukan kendala pada manajemen ban.

Pembalap asal Inggris itu berhasil finis kelima di hari terakhir dan secara keseluruhan mencetak waktu lap terbaik di 1 menit 29.101 detik.

"Kita masih kesulitan untuk mencetak waktu lap terbaik, karena ada masalah dengan ban depan, begitu juga dengan Marquez," ungkap Crutchlow.

"Secara keseluruhan waktu lap tidak begitu buruk tapi kami hanya mencoba simulasi balapan jarak pendek, untuk 27 lap penuh kami masih ada masalah terkait penggunaan ban, jadi mungkin kami akan melakukannya di tes Qatar mendatang.

Ban depan tidak bisa bekerja maksimal di motor kami meskipun lintasan sudah sangat panas, grip ban depan menjadi masalah umum untuk anak-anak Honda.

Saya juga melihat Jack Miller mencoba untuk menjalankan simulasi balapan panjang, namun hasilnya sangat mengecewakan dan ia sangat kesulitan ketika ditikungan," keluhnya.

"Kita sebenarnya dapat mencetak kap cepat untuk balap, namun ban meragukan. Jadi, saat ini tidak ada gunanya, Kami hanya membuang-buang waktu karena ban depan terlalu lembut," tambah Crutchlow.

Marquez sendiri harus puas finis kedua dibelakang Maverick Vinales di hari terakhir tes pra-musim Philip Island, ketika sesi simulasi balap berlangsung. 


No comments:

Post a Comment