Berita Seputar MotoGP - Gelaran MotoGP 2017 hanya menyisakan dua kandidat juara MotoGP 2017
yakni Marc Marquez dan Andrea Dovizioso. Penentuan pemenang baru dapat
diketahui pada seri terakhir di Grand Prix Valencia, 12 November
mendatang.
Marquez saat ini masih mengunci tempat di posisi teratas klasemen sementara MotoGP dengan raihan 282 poin. Pembalap tim Repsol Honda ini memiliki keunggulan 21 angka dari pesaing terdekatnya Dovizioso.
Carlo Pernat selaku pengamat MotoGP memprediksi gelaran seri terakhir di Valencia akan sangat sulit buat tim Ducati Corse. Karena Dovizioso setidaknya harus menaklukan Sirkuit Ricardo Tormo dengan merebut podium pertama demi menjaga peluang merebut juara dunia pertamanya di kelas elit.
"Ini akan sulit di Valencia. Dovi setidaknya harus menang di trek yang terbilang rumit," kata Pernat seperti dikutip dari GPOne, Selasa (31/10/2017).
Menengok rapor Dovizioso di Valencia, pembalap yang dikenal dengan julukan Little Dragon tercatat belum pernah meraih kemenangan. Catatan terbaiknya di Sirkuit Ricardo Tormo adalah berada di podium kedua pada 2004 atau sewaktu masih mengaspal di kelas 125cc.
Artinya, Dovizioso harus bisa membujuk tim Ducati untuk kembali memainkan team order seperti yang pernah diperagakan Jorge Lorenzo pada balapan di Malaysia, Minggu (29/10). "Lorenzo mungkin bisa memberikan sebuah tangan, tapi ini jelas sulit. Valentino Rossi misalnya, dia pernah kehilangan gelar di balapan terakhir pada 2006 setelah mengalami masalah pada bannya," tambah Pernat.
Lorenzo mungkin bisa menjadi pembeda di balapan seri terakhir MotoGP. Tapi semuanya tergantung situasi apalagi di musim ini X-Fuera belum pernah memenangkan balapan pertamanya di Ducati. Terlebih lagi ia pernah ditolong Marquez sewaktu mengunci gelar juara ketiganya di kelas elit pada 2015 lalu.
Marquez saat ini masih mengunci tempat di posisi teratas klasemen sementara MotoGP dengan raihan 282 poin. Pembalap tim Repsol Honda ini memiliki keunggulan 21 angka dari pesaing terdekatnya Dovizioso.
Carlo Pernat selaku pengamat MotoGP memprediksi gelaran seri terakhir di Valencia akan sangat sulit buat tim Ducati Corse. Karena Dovizioso setidaknya harus menaklukan Sirkuit Ricardo Tormo dengan merebut podium pertama demi menjaga peluang merebut juara dunia pertamanya di kelas elit.
"Ini akan sulit di Valencia. Dovi setidaknya harus menang di trek yang terbilang rumit," kata Pernat seperti dikutip dari GPOne, Selasa (31/10/2017).
Menengok rapor Dovizioso di Valencia, pembalap yang dikenal dengan julukan Little Dragon tercatat belum pernah meraih kemenangan. Catatan terbaiknya di Sirkuit Ricardo Tormo adalah berada di podium kedua pada 2004 atau sewaktu masih mengaspal di kelas 125cc.
Artinya, Dovizioso harus bisa membujuk tim Ducati untuk kembali memainkan team order seperti yang pernah diperagakan Jorge Lorenzo pada balapan di Malaysia, Minggu (29/10). "Lorenzo mungkin bisa memberikan sebuah tangan, tapi ini jelas sulit. Valentino Rossi misalnya, dia pernah kehilangan gelar di balapan terakhir pada 2006 setelah mengalami masalah pada bannya," tambah Pernat.
Lorenzo mungkin bisa menjadi pembeda di balapan seri terakhir MotoGP. Tapi semuanya tergantung situasi apalagi di musim ini X-Fuera belum pernah memenangkan balapan pertamanya di Ducati. Terlebih lagi ia pernah ditolong Marquez sewaktu mengunci gelar juara ketiganya di kelas elit pada 2015 lalu.
No comments:
Post a Comment