Berita Seputar MotoGP - Malam tadi, Race Direction memutuskan untuk membatalan semua sesi di tiga kelas MotoGP Qatar, termasuk sesi Latihan Bebas 4 dan Kualifikasi 1 dan 2 kelas MotoGP.
Akibatnya, para pembalap belum pernah mencoba turun ke lintasan Losail saat hujan dengan motor set-up basah, hanya saja Loris Capirossi (Perwakilan: Komisi Keselamatan MotoGP) pernah menguji motor jalanan (bukan motor MotoGP) di sirkuit Losail, Qatar dalam kondisi basah pada bulan Februari yang lalu.
Hanya itu saja data yang bisa dibagikan oleh penyelenggara balap kepada pembalap jika nanti malam mereka melangsungkan balapan saat hujan.
Menanggapi hal tersebut, rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi berpendapat bahwa sangat berbahaya jika harus balapan hujan malam di Qatar, apalagi minim data.
"Kami harus mencoba (melintasi Sirkuit Losail malam saat hujan) dengan motor MotoGP dan mencoba untuk memahami apa yang akan terjadi, karena bagi saya, refleksi dari cahaya saat hujan bisa menjadi masalah. Jadi kita harus mencoba. Tapi itu masih 50/50. Mungkin ya mungkin tidak." terang Rossi memberikan pandangannya.
"Bagi saya, pertama-tama, mereka harus mempersiapkan trek untuk kondisi ini, dengan drainase. Dan kita harus mencoba bersama-sama dengan motor MotoGP," tekan Rossi.
Rossi bahkan mengeluarkan statemen dengan nada sedikit bercanda bahwa jumlah uang saat ini yang diinvestasikan untuk Sirkuit Losail sangat besar, jadi Qatar bisa membangun atap, melindungi trek dari hujan untuk tahun berikutnya.
"Mereka mempelajari sirkuit ini tanpa hujan. Karena di musim sebelumnya tidak pernah turun hujan. Namun dalam beberapa tahun terakhir, itu seperti kondisi keseluruhan berubah, sehingga atap adalah ide yang baik! Tentunya! Dengan AC!," canda Rossi.
Akibatnya, para pembalap belum pernah mencoba turun ke lintasan Losail saat hujan dengan motor set-up basah, hanya saja Loris Capirossi (Perwakilan: Komisi Keselamatan MotoGP) pernah menguji motor jalanan (bukan motor MotoGP) di sirkuit Losail, Qatar dalam kondisi basah pada bulan Februari yang lalu.
Hanya itu saja data yang bisa dibagikan oleh penyelenggara balap kepada pembalap jika nanti malam mereka melangsungkan balapan saat hujan.
Menanggapi hal tersebut, rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi berpendapat bahwa sangat berbahaya jika harus balapan hujan malam di Qatar, apalagi minim data.
"Kami harus mencoba (melintasi Sirkuit Losail malam saat hujan) dengan motor MotoGP dan mencoba untuk memahami apa yang akan terjadi, karena bagi saya, refleksi dari cahaya saat hujan bisa menjadi masalah. Jadi kita harus mencoba. Tapi itu masih 50/50. Mungkin ya mungkin tidak." terang Rossi memberikan pandangannya.
"Bagi saya, pertama-tama, mereka harus mempersiapkan trek untuk kondisi ini, dengan drainase. Dan kita harus mencoba bersama-sama dengan motor MotoGP," tekan Rossi.
Rossi bahkan mengeluarkan statemen dengan nada sedikit bercanda bahwa jumlah uang saat ini yang diinvestasikan untuk Sirkuit Losail sangat besar, jadi Qatar bisa membangun atap, melindungi trek dari hujan untuk tahun berikutnya.
"Mereka mempelajari sirkuit ini tanpa hujan. Karena di musim sebelumnya tidak pernah turun hujan. Namun dalam beberapa tahun terakhir, itu seperti kondisi keseluruhan berubah, sehingga atap adalah ide yang baik! Tentunya! Dengan AC!," canda Rossi.
No comments:
Post a Comment