Berita Seputar MotoGP - Musim pertama Jorge Lorenzo di Ducati berakhir dengan mengecewakan.
Pembalap kebangsaan Spanyol itu tak pernah menjuarai balapan dan di
akhir klasemen, ia menempati peringkat tujuh dengan perolehan 137 poin.
Karena pencapaiannya yang terbilang kurang maksimal, Lorenzo mendapat kritik dari sejumlah pihak. Bahkan ada yang menyebut prestasi sang pembalap tidak sesuai dengan nilai gaji yang tertera dalam kontraknya.
Disinggung mengenai hal tersebut, Lorenzo membela diri. Ia merasa pantas mendapatkan kontrak besar sebab saat direkrut Ducati pada awal 2017, prestasinya masih melesat dengan baik.
"Saya memiliki kontrak bagus (untuk 2017 dan 2018) karena nilai pasar saya tinggi. Banyak pembalap lain membicarakannya. Tapi ketika saya menandatangani kontrak (pertama kali) dengan Ducati, saya sudah memenangkan lebih dari 60 balapan dan 44 di antaranya dari kelas MotoGP. Saya bertarung sembilan tahun untuk merebut gelar juara dunia, jadi saya pantas mendapatkan kontrak ini," ucap Lorenzo yang dikutip dari Motorsport.
"Namun jelas mereka membicarakannya nilai Anda dengan hasil balapan terakhir. Ya, di balapan terakhir saya jatuh sehingga hasil musim lalu tidak bagus buat saya," tambahnya.
Karena pencapaiannya yang terbilang kurang maksimal, Lorenzo mendapat kritik dari sejumlah pihak. Bahkan ada yang menyebut prestasi sang pembalap tidak sesuai dengan nilai gaji yang tertera dalam kontraknya.
Disinggung mengenai hal tersebut, Lorenzo membela diri. Ia merasa pantas mendapatkan kontrak besar sebab saat direkrut Ducati pada awal 2017, prestasinya masih melesat dengan baik.
"Saya memiliki kontrak bagus (untuk 2017 dan 2018) karena nilai pasar saya tinggi. Banyak pembalap lain membicarakannya. Tapi ketika saya menandatangani kontrak (pertama kali) dengan Ducati, saya sudah memenangkan lebih dari 60 balapan dan 44 di antaranya dari kelas MotoGP. Saya bertarung sembilan tahun untuk merebut gelar juara dunia, jadi saya pantas mendapatkan kontrak ini," ucap Lorenzo yang dikutip dari Motorsport.
"Namun jelas mereka membicarakannya nilai Anda dengan hasil balapan terakhir. Ya, di balapan terakhir saya jatuh sehingga hasil musim lalu tidak bagus buat saya," tambahnya.
Untuk kontrak baru, Lorenzo belum bersedia buka suara. Yang jelas, ia
mengakui bahwa saat ini nilai pasarannya sedang jatuh akibat hasil buruk
di MotoGP 2017.
Meski demikian eks pembalap Movistar Yamaha itu enggan pesimistis. Ia yakin dapat memperbaiki prestasinya di MotoGP 2018.
"Saya tak akan berhenti belajar dan saya tidak akan mengubah gaya saat balapan. Tahun ini Ducati melakukan sejumlah perubahan untuk mendukung saya. Tak hanya cepat, namun juga kompetitif saat area tikungan," tegasnya.
Meski demikian eks pembalap Movistar Yamaha itu enggan pesimistis. Ia yakin dapat memperbaiki prestasinya di MotoGP 2018.
"Saya tak akan berhenti belajar dan saya tidak akan mengubah gaya saat balapan. Tahun ini Ducati melakukan sejumlah perubahan untuk mendukung saya. Tak hanya cepat, namun juga kompetitif saat area tikungan," tegasnya.
No comments:
Post a Comment