Berita Seputar MotoGP - Tim Honda meminta maaf kepada Marc Marquez
atas insiden mesin motor jebol yang dialami sang pembalap pada balapan
MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, Minggu (22/8/2017). Bos Honda,
Livio Suppo, mengklaim peristiwa tersebut tak mengganggu kekompakan di
dalam tim Repsol Honda.
Mesin motor Marquez bermasalah saat melaju di trek lurus pada lap
ke-14 dari total 20 lap yang dijalani. Saat itu, dia berapa pada posisi
ketiga di belakang Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso.
"Tentu saja kami meminta maaf kepada pembalap ketika terjadi hal
seperti ini. Semuanya normal. Saat pebalap terjatuh, dia yang meminta
maaf kepada teknisi, dan saat mesin jebol, maka dia yang menerima
permintaan maaf. Saat balapan, baik pebalap maupun pabrikan bisa gagal,
yang terpenting adalah tetap kompak," kata Suppo, seperti dilansir AS, Senin (28/8/2017).
"Apa yang harus saya lakukan, apakah saya harus menangis? Saya sedih saat balapan berakhir," sambung Suppo.
Insiden tersebut berujung fatal bagi Marc Marquez. Baby Alien
kehilangan posisi puncak klasemen MotoGP 2017. Takhtanya diambil alih
Dovizoso yang tampil sebagai pemenang balapan MotoGP Inggris.
Pembalap Ducati tersebut sukses mengudeta Marquez dari puncak klasemen
dan kini mengantongi keunggulan sembilan poin dengan enam balapan
tersisa. Baby Alien, julukan Marquez, menempati posisi kedua, masih
unggul atas Maverick Vinales dan Valentino Rossi.
No comments:
Post a Comment