Berita Seputar MotoGP - Pembalap MotoGP Fabio Quartararo saat ini sedang melakukan karantina
mandiri di rumahnya di Andorra. Menurut rider Petronas Yamaha SRT itu,
karantina di tempatnya tak seketat di negara Eropa lain.
Andorra yang berbatasan langsung dengan Spanyol dan Prancis disebut tidak terlalu ketat dalam menerapkan kebijakan pembatasan aktivitas warganya. Padahal, hingga hari ini di Andorra terdapat 164 kasus corona dengan jumlah kematian 1 orang.
Menurut Quartararo, kondisi di Andorra masih cukup kondusif, berbeda dengan beberapa negara tetangga yang sudah memberlakukan lockdown untuk mencegah penularan virus COVID-19. Meski agak longgar, Quartararo tetap tidak mau ambil risiko.
Andorra yang berbatasan langsung dengan Spanyol dan Prancis disebut tidak terlalu ketat dalam menerapkan kebijakan pembatasan aktivitas warganya. Padahal, hingga hari ini di Andorra terdapat 164 kasus corona dengan jumlah kematian 1 orang.
Menurut Quartararo, kondisi di Andorra masih cukup kondusif, berbeda dengan beberapa negara tetangga yang sudah memberlakukan lockdown untuk mencegah penularan virus COVID-19. Meski agak longgar, Quartararo tetap tidak mau ambil risiko.
“Saya baik-baik saja di Andorra. Situasinya sedikit berbeda dari bagian
Eropa lain, kami di sini tidak sepenuhnya dalam karantina. Tapi saya
berusaha tidak keluar rumah,” kata pembalap 20 tahun kelahiran Nice,
Prancis dikutip Crash.net, Kamis (26/4).
Selama menjalani karantina, Quartararo menjalani latihan fisik dan
simulasi balapan. Dia juga rajin bermain videogame MotoGP di
Playstasion.
“Di Playstasion saya cukup cepat, tapi lebih cepat aslinya,” kata Quartararo.
“Di Playstasion saya cukup cepat, tapi lebih cepat aslinya,” kata Quartararo.
Pembalap rookie MotoGP itu masih menunggu kepastian jadwal balapan musim ini yang terganggu corona. Akhir pekan ini dia bersama sembilan rider MotoGP lain dijadwalkan tampil di balapan virtual di Mugello.
No comments:
Post a Comment