Berita Seputar MotoGP - CEO Ducati Claudio Domenicali menerima kritikan terhadap line up
pembalap MotoGP tahun ini. Hanya saja, dia mengatakan penting memiliki
joki yang tidak saling membenci tapi membangun motivasi satu sama lain.
Pada MotoGP 2020, tim Pabrikan Ducati menurunkan komposisi pembalap dari Italia, yakni Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci. Keberhasilan mereka pada musim lalu mendapat perhatian tajam dari penggemar setelah keduanya mengumpulkan tiga kemenangan saja.
Berbeda dengan duet Dovizioso dan Lorenzo, di mana mereka mampu membuat tujuh kemenangan dalam satu musim (2018). Inilah yang menimbulkan pertanyaan besar, mampukah Ducati mengakhiri dominasi Marquez di MotoGP 2020?
Pada MotoGP 2020, tim Pabrikan Ducati menurunkan komposisi pembalap dari Italia, yakni Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci. Keberhasilan mereka pada musim lalu mendapat perhatian tajam dari penggemar setelah keduanya mengumpulkan tiga kemenangan saja.
Berbeda dengan duet Dovizioso dan Lorenzo, di mana mereka mampu membuat tujuh kemenangan dalam satu musim (2018). Inilah yang menimbulkan pertanyaan besar, mampukah Ducati mengakhiri dominasi Marquez di MotoGP 2020?
Domenicali menekankan jangan pernah menganggap komposisi pembalap ini
tidak layak. Sebab, ketika salah satu dari Dovizioso dan Petrucci
memenangkan balapan, itu tentunya akan memberikan suntikan motivasi buat
yang lain untuk menorehkan prestasi.
"Saya pikir sangat penting untuk memiliki dua pembalap cepat di tim.
Anda tidak perlu pembalap yang saling membenci, karena itu sangat bodoh.
saya pikir kita berada dalam posisi yang sangat baik. Kami dikritik
ketika kami membuat keputusan ini, tetapi Danilo membuktikan bahwa dia
bisa sangat cepat," jelas Domenicali dikutip dari Speedweek, Sabtu
(25/1/2020).
"Pada 2019, kami satu-satunya tim yang menang dengan kedua pembalap. Sementara pabrikan yang memenangkan kejuaraan dunia berjuang, tidak hanya dengan tim pabrik, tetapi juga dengan tim satelit. Dengan penggemar sepeda motor yang penuh perhatian, mungkin ada keraguan tentang siapa yang lebih pantas, daya saing sepeda motor atau pengendara," kata CEO Ducati.
"Saya lebih suka menjadi yang kedua dan menunjukkan bahwa semua pembalap motor kami bisa menang karena menang berulang kali dengan satu pembalap sedangkan yang lain tidak bisa mendekatinya. Ini ditunjukkan dengan cara tertentu bahwa kinerja terutama tergantung pada pembalap. Ini adalah performa atletik yang luar biasa dari atlet, tetapi kurang dari teknologi merek," pungkas Domenicali.
Berkenaan dengan musim 2020, Domenicali meyakini Dovizioso dan Petrucci bakal memberikan yang terbaik untuk mengalahkan dominasi Marc Marquez di ajang MotoGP tahun ini. Itu terlihat dengan kepercayaan diri dua pembalapnya untuk memberikan hasil terbaik pada musim ini.
"Mereka berlatih dengan baik dan masing-masing dari kita siap untuk melakukan yang terbaik. Perusahaan, tim, dan pembalap. Saya pikir itulah semangat yang diinginkan Ducatisti dari kami. Saya pikir bersama mereka akan memberikan kinerja yang fantastis untuk tim," pungkas Domenicali.
"Pada 2019, kami satu-satunya tim yang menang dengan kedua pembalap. Sementara pabrikan yang memenangkan kejuaraan dunia berjuang, tidak hanya dengan tim pabrik, tetapi juga dengan tim satelit. Dengan penggemar sepeda motor yang penuh perhatian, mungkin ada keraguan tentang siapa yang lebih pantas, daya saing sepeda motor atau pengendara," kata CEO Ducati.
"Saya lebih suka menjadi yang kedua dan menunjukkan bahwa semua pembalap motor kami bisa menang karena menang berulang kali dengan satu pembalap sedangkan yang lain tidak bisa mendekatinya. Ini ditunjukkan dengan cara tertentu bahwa kinerja terutama tergantung pada pembalap. Ini adalah performa atletik yang luar biasa dari atlet, tetapi kurang dari teknologi merek," pungkas Domenicali.
Berkenaan dengan musim 2020, Domenicali meyakini Dovizioso dan Petrucci bakal memberikan yang terbaik untuk mengalahkan dominasi Marc Marquez di ajang MotoGP tahun ini. Itu terlihat dengan kepercayaan diri dua pembalapnya untuk memberikan hasil terbaik pada musim ini.
"Mereka berlatih dengan baik dan masing-masing dari kita siap untuk melakukan yang terbaik. Perusahaan, tim, dan pembalap. Saya pikir itulah semangat yang diinginkan Ducatisti dari kami. Saya pikir bersama mereka akan memberikan kinerja yang fantastis untuk tim," pungkas Domenicali.
No comments:
Post a Comment