Di paruh pertama musim ini, rider Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo berniat memberikan gelar terakhir untuk Yamaha sebelum perpisahannya di akhir musim ini.
Namun apa yang terjadi sekarang membuatnya sangat sedih, Repsol Boy, Marc Marquez akhirnya keluar sebagai juara dunia dan rekan setim Lorenzo, Valentino Rossi juga berhasil mengamankan posisi runner-up klasemen akhir.
Masalah utama Lorenzo musim ini adalah ban depan Michelin, terutama di balapan hujan.
Sepanjang balapan hujan musim ini, Lorenzo terlalu banyak membuang poin dan finis di posisi yang tak terduga, ia sangat sedikit mengumpulkan poin di balapan hujan.
Sebenarnya hingga seri Barcelona lalu, Lorenzo menjadi pembalap dengan peluang paling besar untuk keluar sebagai juara dunia tahun ini, tapi hasil race berkata lain di penghujung musim.
Sekarang yang tersisa hanyalah seri Valencia dan tekad mengamankan posisi tiga besar dari kejaran pesaing terdekatnya dari Suzuki Ecstar, Maverick Vinales.
Tentu ini bukan hasil yang diharapkan Lorenzo, perpisahan dengan Yamaha dengan tidak membawa apa-apa.
Namun ada satu harapan Lorenzo sebelum benar-benar pergi meninggalkan Yamaha, kemenangan di GP Valencia nanti akan menjadi target utama Lorenzo, sebagai bentuk perpisahan termanisnya dengan Yamaha.
Semoga Lorenzo dapat melakukannya dengan baik dan membaut akhir pekan yang sempurna di kandang sendiri dalam balapan terakhir bersama Yamaha nanti
Namun apa yang terjadi sekarang membuatnya sangat sedih, Repsol Boy, Marc Marquez akhirnya keluar sebagai juara dunia dan rekan setim Lorenzo, Valentino Rossi juga berhasil mengamankan posisi runner-up klasemen akhir.
Masalah utama Lorenzo musim ini adalah ban depan Michelin, terutama di balapan hujan.
Sepanjang balapan hujan musim ini, Lorenzo terlalu banyak membuang poin dan finis di posisi yang tak terduga, ia sangat sedikit mengumpulkan poin di balapan hujan.
Sebenarnya hingga seri Barcelona lalu, Lorenzo menjadi pembalap dengan peluang paling besar untuk keluar sebagai juara dunia tahun ini, tapi hasil race berkata lain di penghujung musim.
Sekarang yang tersisa hanyalah seri Valencia dan tekad mengamankan posisi tiga besar dari kejaran pesaing terdekatnya dari Suzuki Ecstar, Maverick Vinales.
Tentu ini bukan hasil yang diharapkan Lorenzo, perpisahan dengan Yamaha dengan tidak membawa apa-apa.
Namun ada satu harapan Lorenzo sebelum benar-benar pergi meninggalkan Yamaha, kemenangan di GP Valencia nanti akan menjadi target utama Lorenzo, sebagai bentuk perpisahan termanisnya dengan Yamaha.
Semoga Lorenzo dapat melakukannya dengan baik dan membaut akhir pekan yang sempurna di kandang sendiri dalam balapan terakhir bersama Yamaha nanti
No comments:
Post a Comment