Berita Seputar MotoGP - Manajer tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio menerangkan bahwa kelemahan dari motor Suzuki GSX-RR adalah di trek basah.
Setelah menjalani musim 2016, kedua mantan pembalap mereka, Maverick Vinales dan Aleix Espargaro setuju bahwa mesin Suzuki GSX-RR sekarang cukup kompetitif, tetapi kinerja di trek basah perlu ditingkatkan lagi.
Sementara tahun depan, Suzuki akan menghadirkan dua pembalap baru, Andrea Iannone dan Alex Rins.
"Kami pasti masih bisa memperbaiki dalam hal elektronik. Kita juga bisa bekerja untuk menghasilkan lebih banyak grip dengan ban hujan. Itulah pekerjaan rumah kami selama musim dingin ini bersama insinyur kami.
Ini adalah salah satu aspek prioritas kami untuk tahun depan. Kita perlu bekerja pada elektronik dan pengiriman tenaga mesin yang optimal," terang Brivio.
"Tahun ini, kami empat kali sial dalam balapan basah. Tapi keseluruhan di klasemen akhir cukup memuaskan dengan hasil baik di lintasan kering.
Namun demikian, kita harus puas dengan apa yang telah kita capai. Terlebih Vinales bisa menang untuk Suzuki di Silverstone dan berakhir di posisi keempat klasemen akhir, dan Espargaro di posisi 11 klasemen akhir," sambung pria Italia itu.
Mantan kepala kru Espargaro, Tom O'Kane mulai tahun depan akan mendapat pekerjaan tambahan di Suzuki.
"Tom akan terus bekerja untuk kita, dia akan memainkan peran yang sangat penting di belakang layar. Dia bekerja di sektor analisis data dan mencoba untuk menemukan cara yang lebih baik untuk menganalisis data.
Kami bekerja secara intensif di zona ini untuk menggunakan informasi yang kami miliki dari balapan, dengan cara terbaik.
Pengalamannya akan sangat berguna untuk insinyur kami, terutama untuk insinyur Jepang di pabrik," pungkas Brivio.
Setelah menjalani musim 2016, kedua mantan pembalap mereka, Maverick Vinales dan Aleix Espargaro setuju bahwa mesin Suzuki GSX-RR sekarang cukup kompetitif, tetapi kinerja di trek basah perlu ditingkatkan lagi.
Sementara tahun depan, Suzuki akan menghadirkan dua pembalap baru, Andrea Iannone dan Alex Rins.
"Kami pasti masih bisa memperbaiki dalam hal elektronik. Kita juga bisa bekerja untuk menghasilkan lebih banyak grip dengan ban hujan. Itulah pekerjaan rumah kami selama musim dingin ini bersama insinyur kami.
Ini adalah salah satu aspek prioritas kami untuk tahun depan. Kita perlu bekerja pada elektronik dan pengiriman tenaga mesin yang optimal," terang Brivio.
"Tahun ini, kami empat kali sial dalam balapan basah. Tapi keseluruhan di klasemen akhir cukup memuaskan dengan hasil baik di lintasan kering.
Namun demikian, kita harus puas dengan apa yang telah kita capai. Terlebih Vinales bisa menang untuk Suzuki di Silverstone dan berakhir di posisi keempat klasemen akhir, dan Espargaro di posisi 11 klasemen akhir," sambung pria Italia itu.
Mantan kepala kru Espargaro, Tom O'Kane mulai tahun depan akan mendapat pekerjaan tambahan di Suzuki.
"Tom akan terus bekerja untuk kita, dia akan memainkan peran yang sangat penting di belakang layar. Dia bekerja di sektor analisis data dan mencoba untuk menemukan cara yang lebih baik untuk menganalisis data.
Kami bekerja secara intensif di zona ini untuk menggunakan informasi yang kami miliki dari balapan, dengan cara terbaik.
Pengalamannya akan sangat berguna untuk insinyur kami, terutama untuk insinyur Jepang di pabrik," pungkas Brivio.
No comments:
Post a Comment