Berita Seputar MotoGP - Gabungnya Jorge Lorenzo ke Honda diyakini akan menambah kekuatan tim
yang selama ini mengandalkan Marc Marquez untuk merengkuh gelar juara
MotoGP. Tak hanya itu, Lorenzo pun diperkirakan tak akan bisa menandingi
Marquez di musim 2019.
Tapi pandangan itu kurang diamini legenda MotoGP, Mick Doohan. Menurutnya, tak ada alasan Lorenzo mengalah dari Si Bayi Alien. Bahkan Lorenzo sudah mulai menjanjikan saat melakukan tes pramusim di Valencia dan Jerez.
Pada pengujian di Circuito de Jerez, Lorenzo terpaut 0,039 detik di belakang Marquez. Walau belum diiziinkan bicara kepada media soal performa RC213V, The Baby Alien mengungkapkan, masukan dari rekan setimnya itu serupa dengan dirinya.
Dalam wawancara bersama untuk Motorsport dan MotoGP, Doohan menyebut, bahwa Lorenzo tak punya alasan jika lebih lambat dibanding Marquez. Bahkan dengan hasil pengujian tersebut Honda bakal jauh lebih akomodatif terhadap kebutuhan Lorenzo daripada saat pembalap Spanyol itu memperkuat Ducati.
“Saya kira Lorenzo dalam situasi rumit karena dia mendapat banyak tekanan. Tetapi di sisi lain, itu bisa positif karena satu-satunya hal yang dapat dia lakukan adalah mengalahkan Marc dengan senjata yang sama,” ucap Doohan.
“Ini seperti ketika Eddie Lawson ke Honda dan mengatakan jika Wayne Gardner menggunakan motor sama, dia tidak akan berada pada levelnya. Gardner kemudian datang dan memenangi kejuaraan (pada 1987).
“Saya cenderung berpikir ini salah satu alasan mengapa Lorenzo mengambil tantangan, untuk mengetahui apakah dia mampu menang melawan Marquez. Lorenzo tidak akan punya alasan apa pun karena dia akan memiliki sumber daya yang sama seperti Marquez."
Tapi pandangan itu kurang diamini legenda MotoGP, Mick Doohan. Menurutnya, tak ada alasan Lorenzo mengalah dari Si Bayi Alien. Bahkan Lorenzo sudah mulai menjanjikan saat melakukan tes pramusim di Valencia dan Jerez.
Pada pengujian di Circuito de Jerez, Lorenzo terpaut 0,039 detik di belakang Marquez. Walau belum diiziinkan bicara kepada media soal performa RC213V, The Baby Alien mengungkapkan, masukan dari rekan setimnya itu serupa dengan dirinya.
Dalam wawancara bersama untuk Motorsport dan MotoGP, Doohan menyebut, bahwa Lorenzo tak punya alasan jika lebih lambat dibanding Marquez. Bahkan dengan hasil pengujian tersebut Honda bakal jauh lebih akomodatif terhadap kebutuhan Lorenzo daripada saat pembalap Spanyol itu memperkuat Ducati.
“Saya kira Lorenzo dalam situasi rumit karena dia mendapat banyak tekanan. Tetapi di sisi lain, itu bisa positif karena satu-satunya hal yang dapat dia lakukan adalah mengalahkan Marc dengan senjata yang sama,” ucap Doohan.
“Ini seperti ketika Eddie Lawson ke Honda dan mengatakan jika Wayne Gardner menggunakan motor sama, dia tidak akan berada pada levelnya. Gardner kemudian datang dan memenangi kejuaraan (pada 1987).
“Saya cenderung berpikir ini salah satu alasan mengapa Lorenzo mengambil tantangan, untuk mengetahui apakah dia mampu menang melawan Marquez. Lorenzo tidak akan punya alasan apa pun karena dia akan memiliki sumber daya yang sama seperti Marquez."
Masih harus dilihat bagaimana Lorenzo beradaptasi dengan metode kerja
Honda, karena Marquez sudah ada lebih lama dan tahu segalanya dengan
sempurna. "Namun, Lorenzo punya banyak pengalaman dan saya kira dia akan
cepat. Kita tidak akan mendengar lagi, 'Jika saya memiliki...’”
Lebih lanjut Doohan menuturkan, bahwa ia mengharapkan kehadiran Lorenzo – yang menggantikan Dani Pedrosa – bisa memacu Marquez untuk mencapai level lebih tinggi. “Yang jelas adalah kedatangan Lorenzo akan banyak memotivasi Marquez,"tukasnya.
Lebih lanjut Doohan menuturkan, bahwa ia mengharapkan kehadiran Lorenzo – yang menggantikan Dani Pedrosa – bisa memacu Marquez untuk mencapai level lebih tinggi. “Yang jelas adalah kedatangan Lorenzo akan banyak memotivasi Marquez,"tukasnya.
No comments:
Post a Comment