Berita Seputar MotoGP - Dua kali naik podium dalam dua kali balapan belum membuat puas Maverick Vinales.
Rider Monster Energy Yamaha itu merasa performa motornya masih
membutuhkan peningkatan jika ingin bersaing dalam memperebutkan gelar
juara dunia MotoGP 2020.
Bagaimana tidak, Vinales belum bisa menjadi juara di dua balapan tersebut. Pada Grand Prix (GP) Spanyol, dia hanya bisa menempati posisi kedua di belakang sang juara, Fabio Quartararo dari tim Petronas Yamaha SRT.
Kemudian pada seri kedua GP Andalusia, Vinales kembali finis di urutan kedua atau berada di bawah rivalnya itu. Meski lagi-lagi kalah dari Quartararo, Vinales mampu konsisten naik podium. Dia juga semakin percaya diri menatap seri berikutnya yang berlangsung di GP Republik Ceko di Sirkuit Brno pada 7–9 Agustus mendatang.
Pembalap asal Spanyol ini pun optimistis bisa kembali meraih hasil positif di balapan tersebut. "Saya sangat termotivasi menjalani balapan di Brno," kata Vinales dilansir crash. "Kami tahu perubahan apa yang harus kami lakukan pada motor. Bagi saya, dua balapan pekan lalu adalah sesuatu yang sempurna. Dua kali meraih 20 poin di Jerez adalah hasil yang bagus karena biasanya saya harus berjuang keras dan tim telah bekerja dengan baik," sambungnya.
Bagaimana tidak, Vinales belum bisa menjadi juara di dua balapan tersebut. Pada Grand Prix (GP) Spanyol, dia hanya bisa menempati posisi kedua di belakang sang juara, Fabio Quartararo dari tim Petronas Yamaha SRT.
Kemudian pada seri kedua GP Andalusia, Vinales kembali finis di urutan kedua atau berada di bawah rivalnya itu. Meski lagi-lagi kalah dari Quartararo, Vinales mampu konsisten naik podium. Dia juga semakin percaya diri menatap seri berikutnya yang berlangsung di GP Republik Ceko di Sirkuit Brno pada 7–9 Agustus mendatang.
Pembalap asal Spanyol ini pun optimistis bisa kembali meraih hasil positif di balapan tersebut. "Saya sangat termotivasi menjalani balapan di Brno," kata Vinales dilansir crash. "Kami tahu perubahan apa yang harus kami lakukan pada motor. Bagi saya, dua balapan pekan lalu adalah sesuatu yang sempurna. Dua kali meraih 20 poin di Jerez adalah hasil yang bagus karena biasanya saya harus berjuang keras dan tim telah bekerja dengan baik," sambungnya.
Saat ini, Vinales mungkin menjadi satu-satu pembalap yang bisa menandingi Quartararo merebut gelar juara dunia MotoGP
musim ini. Dia sekarang berada di posisi kedua klasemen pembalap dengan
mengoleksi 40 poin atau tertinggal 10 angka dari rivalnya itu. Apalagi,
rider yang dijuluki Top Gun ini satu-satunya pesaing dengan kondisi
paling bagus sampai saat ini.
Beberapa rider ternama berada dalam kondisi tubuh yang kurang fit, sebut saja juara bertahan dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, Andrea Dovizioso (Ducati Corse), dan Alex Rins (Suzuki) yang masih bermasalah dengan cedera yang dideritanya belakangan ini. Bahkan, rekan Vinales, Valentino Rossi juga diprediksi sulit menyaingi kecepatan Quartararo yang tampil luar biasa di dua balapan pertama MotoGP musim ini.
Beberapa rider ternama berada dalam kondisi tubuh yang kurang fit, sebut saja juara bertahan dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, Andrea Dovizioso (Ducati Corse), dan Alex Rins (Suzuki) yang masih bermasalah dengan cedera yang dideritanya belakangan ini. Bahkan, rekan Vinales, Valentino Rossi juga diprediksi sulit menyaingi kecepatan Quartararo yang tampil luar biasa di dua balapan pertama MotoGP musim ini.
Bos tim Monster Energy Yamaha Lin Jarvis juga menyatakan, Vinales berada
dalam momentum yang bagus bisa menjadi yang terbaik pada tahun ini.
Apalagi, dia mampu menunjukkan performa mengesankan bersama YZR-M1 di
dua balapan.
Namun, Jarvis mengakui belum memberikan motor terbaik untuk pembalapnya
itu. Jadi, timnya akan berusaha keras meningkatkannya, apalagi ada jeda
dua minggu sebelum balapan kembali berlangsung di Brno.
"Maverick (Vinales) memberikan kinerja yang sangat solid. Dua kali
berturut-turut dia berada di urutan kedua, jadi 40 poin untuknya di dua
akhir pekan pertama adalah hasil yang bagus. Sekarang Kami memiliki
banyak pekerjaan di depan kami untuk mempertahankan keunggulan kami di
kejuaraan, tetapi kami sudah berada di jalur yang tepat," ucap Jarvis.
Selain itu, Direktur Tim Monster Energy Yamaha Massimo Meregalli mengaku bangga melihat performa Yamaha yang tampil luar biasa dengan menguasai podium di GP Andalusia. Apalagi, capaian itu menjadi yang pertama kalinya mampu menguasai podium sejak GP Australia pada 2014.
Selain itu, Direktur Tim Monster Energy Yamaha Massimo Meregalli mengaku bangga melihat performa Yamaha yang tampil luar biasa dengan menguasai podium di GP Andalusia. Apalagi, capaian itu menjadi yang pertama kalinya mampu menguasai podium sejak GP Australia pada 2014.
Namun, dia tetap waspada dan harus bisa menjaga konsistensi motor para
pembalapnya, khususnya saat balapan di Brno. "Saya pikir podium 1, 2,
dan 3 hari ini adalah cara terbaik bagi kami untuk berterima kasih
kepada semua orang yang terlibat dalam proyek MotoGP Yamaha. Kami
sekarang telah mendapatkan momentum yang baik, dan kami berharap dapat
menjaga konsistensi kami di Brno," ungkap Meregalli.
No comments:
Post a Comment