Berita Seputar MotoGP - Juara dunia MotoGP lima kali, Marc Marquez
menuturkan bahwa berkumpul bersama teman ternyata bisa dijadikan
sebagai penangkal terbaik untuk membantu memerangi stres. Hal itu
disampaikannya berkaitan dengan proses pemulihan yang dijalaninya pasca
ia menjalani operasi bahu kiri.
Sejak menjalani operasi bahu kiri pada Desember lalu, Marquez lebih banyak menghabiskan waktunya dengan berkonsentrasi pada proses pemulihan. Bahkan sebelum menjalani tes pramusim pertama tahun ini di Sirkuit Internasional Sepang, awal bulan ini, dia tercatat telah menghabiskan 217 jam bersama fisioterapis Carlos J. Garcia.
Sekarang kondisi bahu kirinya berangsur-angsur pulih dan Marquez mengklaim jika ia bisa sepenuhnya pulih saat menjalani balapan seri pembuka MotoGP di GP Qatar, 10 Maret mendatang. Disinggung apakah di masa depan pembalap berjuluk The Baby Alien membutuhkan seorang psikolog, dia menjawab belum memikirkannya.
Sejak menjalani operasi bahu kiri pada Desember lalu, Marquez lebih banyak menghabiskan waktunya dengan berkonsentrasi pada proses pemulihan. Bahkan sebelum menjalani tes pramusim pertama tahun ini di Sirkuit Internasional Sepang, awal bulan ini, dia tercatat telah menghabiskan 217 jam bersama fisioterapis Carlos J. Garcia.
Sekarang kondisi bahu kirinya berangsur-angsur pulih dan Marquez mengklaim jika ia bisa sepenuhnya pulih saat menjalani balapan seri pembuka MotoGP di GP Qatar, 10 Maret mendatang. Disinggung apakah di masa depan pembalap berjuluk The Baby Alien membutuhkan seorang psikolog, dia menjawab belum memikirkannya.
"Saya tidak tahu apakah saya akan membutuhkannya (psikolog) di masa
depan. Tetapi untuk saat ini, hal terbaik yang dapat terjadi pada saya
adalah memiliki tim di sekitar saya dan beberapa orang yang tinggal
bersama saya hari demi hari," kata Marquez dikutip dari
Business-Standard, Kamis (28/2/2019).
Saat berbicara tentang tim dan teman-temannya, pembalap berusia 25 tahun itu berkata bahwa mereka adalah psikolog terbaiknya. "Saya merasa nyaman. Itu sebabnya, saya tidak bisa meminta sesuatu lagi," pungkas Marquez.
Saat berbicara tentang tim dan teman-temannya, pembalap berusia 25 tahun itu berkata bahwa mereka adalah psikolog terbaiknya. "Saya merasa nyaman. Itu sebabnya, saya tidak bisa meminta sesuatu lagi," pungkas Marquez.
No comments:
Post a Comment