Berita Seputar MotoGP - Andreas Perez meninggal dunia dalam kecelakaan saat menjalani balapan
Moto3 Junior World Championship di Sirkuit de Barcelona-Catalunya,
Spanyol, Minggu (10/6/2018). Peristiwa tragis yang menimpa pembalap muda
itu terjadi di tikungan kelima.
Perez sebelum dinyatakan meninggal dunia sempat mendapatkan perawatan dari tim medis di lintasan. Lalu dia dilarikan ke rumah sakit terdekat menggunakan helikopter. Meski sempat mendapatkan perawatan intensif, ia akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Senin (11/6/2018) pagi waktu setempat.
"Andreas belum bisa memenangkan perlombaan ini. Kami kehilangan pengemudi yang hebat, tetapi yang paling penting adalah orang hebat dan kami akan sangat merindukannya," demikian pernyataan tim Reale Avintia Racing seperti dikutip dari BBC Sport.
Pada 2017, Perez merupakan salah satu pembalap terkuat di Piala Talent Eropa. Dia memenangkan dua balapan dan menyelesaikan musim di tempat keempat secara keseluruhan. Tahun 2018 mengikuti kenaikan tingkat di Piala Dunia Junior, di mana dia berkompetisi untuk Akademi Real Avintia.
"Ini dengan kesedihan luar biasa bahwa kami melaporkan kematian Andreas Perez Manresa. Insiden itu terjadi dalam balapan kedua hari itu untuk kategori Moto3, dengan bendera merah ditampilkan segera. Pengendara menerima perawatan medis di sisi trek sebelum kemudian dipindahkan ke rumah sakit dengan helikopter. Meskipun ada upaya terbaik dari staf medis sirkuit dan orang-orang di rumah sakit, Perez dengan sedih menyerah pada lukanya pada pagi hari 11 Juni," pernyataan resmi MotoGP.
Hingga saat ini belum diketahui luka apa yang menyebabkan Perez kehilangan nyawa. Sementara itu, peristiwa ini terjadi hanya sepekan sebelum sirkus MotoGP mulai mengaspal di lintasan pacuan kuda besi Catalunya.
Perez sebelum dinyatakan meninggal dunia sempat mendapatkan perawatan dari tim medis di lintasan. Lalu dia dilarikan ke rumah sakit terdekat menggunakan helikopter. Meski sempat mendapatkan perawatan intensif, ia akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Senin (11/6/2018) pagi waktu setempat.
"Andreas belum bisa memenangkan perlombaan ini. Kami kehilangan pengemudi yang hebat, tetapi yang paling penting adalah orang hebat dan kami akan sangat merindukannya," demikian pernyataan tim Reale Avintia Racing seperti dikutip dari BBC Sport.
Pada 2017, Perez merupakan salah satu pembalap terkuat di Piala Talent Eropa. Dia memenangkan dua balapan dan menyelesaikan musim di tempat keempat secara keseluruhan. Tahun 2018 mengikuti kenaikan tingkat di Piala Dunia Junior, di mana dia berkompetisi untuk Akademi Real Avintia.
"Ini dengan kesedihan luar biasa bahwa kami melaporkan kematian Andreas Perez Manresa. Insiden itu terjadi dalam balapan kedua hari itu untuk kategori Moto3, dengan bendera merah ditampilkan segera. Pengendara menerima perawatan medis di sisi trek sebelum kemudian dipindahkan ke rumah sakit dengan helikopter. Meskipun ada upaya terbaik dari staf medis sirkuit dan orang-orang di rumah sakit, Perez dengan sedih menyerah pada lukanya pada pagi hari 11 Juni," pernyataan resmi MotoGP.
Hingga saat ini belum diketahui luka apa yang menyebabkan Perez kehilangan nyawa. Sementara itu, peristiwa ini terjadi hanya sepekan sebelum sirkus MotoGP mulai mengaspal di lintasan pacuan kuda besi Catalunya.
No comments:
Post a Comment