Berita Seputar MotoGP - Fabio Quartararo
mengaku tidak terlalu khawarir ketika di musim pertamanya menunggangi
kuda besi M1, ia gagal memberikan kemenangan buat tim pabrikan Yamaha.
Yang terpenting saat ini adalah melakukan balapan terbaik di kelas utama
MotoGP.
Quartararo merupakan salah satu pembalap yang sedang naik daun di MotoGP. Bersama tim Satelit Yamaha Petronas SRT, kariernya melesat tajam.
Quartararo merupakan salah satu pembalap yang sedang naik daun di MotoGP. Bersama tim Satelit Yamaha Petronas SRT, kariernya melesat tajam.
Berkat penampilan apiknya tersebut Quartararo pun promosi ke tim
pabrikan Yamaha, tahun depan dengan menggantikan peran Valentino Rossi.
Dia nantinya akan berduet dengan Maverick Vinales selama dua musim ke
depan (2021-2022).
"Saya tidak keberatan jika saya beralih ke tim resmi Yamaha tanpa
kemenangan karena saya selalu melakukan yang terbaik. Dan bahkan jika
kebetulan mengubah kotak tanpa kemenangan," cetus Quartararo dikutip
dari Motorsport, Kamis (18/6/2020).
Mustahil buat Quartararo tidak merasakan beban saat ia mewarisi kuda besi legenda hidup dunia balap milik Rossi. Karena itu, hanya satu pengakuan yang bisa menyelamatkan kariernya dan itu adalah kemenangan. Tanpa kemenangan dia bisa kehilangan M1.
Mustahil buat Quartararo tidak merasakan beban saat ia mewarisi kuda besi legenda hidup dunia balap milik Rossi. Karena itu, hanya satu pengakuan yang bisa menyelamatkan kariernya dan itu adalah kemenangan. Tanpa kemenangan dia bisa kehilangan M1.
No comments:
Post a Comment