Berita Seputar MotoGP - Dani Pedrosa dinilai pantas untuk menggantikan posisi Johann Zarco
sebagai pembalap tim KTM pada 2021 mendatang. Rumor ini muncul setelah
pembalap asal Prancis memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dan tidak
akan membarui kontraknya yang berakhir pada 2020 mendatang.
Dalam sebuah acara televisi di Salzburg, Pedrosa disinggung mengenai keputusan Zarco tidak memperbarui kontrak bersama tim KTM. Dikatakannya, itu sangat menyedihkan saat mengetahui Zarco tidak ingin melanjutkan kolaborasinya dengan tim asal Austria ini.
"Zarco seperti putus asa dan dia tidak punya pilihan selain keluar. Saya sangat menghormati dia, Johann adalah pembalap super. Saat ini saya tidak tahu bagaimana harus bereaksi terhadap situasi tersebut," kata Pedrosa dikutip dari Speedweek, Selasa (13/8/2019).
Dalam sebuah acara televisi di Salzburg, Pedrosa disinggung mengenai keputusan Zarco tidak memperbarui kontrak bersama tim KTM. Dikatakannya, itu sangat menyedihkan saat mengetahui Zarco tidak ingin melanjutkan kolaborasinya dengan tim asal Austria ini.
"Zarco seperti putus asa dan dia tidak punya pilihan selain keluar. Saya sangat menghormati dia, Johann adalah pembalap super. Saat ini saya tidak tahu bagaimana harus bereaksi terhadap situasi tersebut," kata Pedrosa dikutip dari Speedweek, Selasa (13/8/2019).
Pedrosa menampik jika dirinya berniat untuk menggantikan peran Zarco
sebagai pembalap tim KTM pada 2021 mendatang. Menurutnya, ia lebih
senang dengan kehidupan sekarang lantaran tidak ada target atau beban
yang menghantuinya.
"Saya punya tugas dengan KTM untuk menguji mesin MotoGP. Itu sebenarnya posisi saya untuk masa depan. Sekarang sulit untuk menjawab pertanyaan itu. Saya sekarang jauh lebih santai sebagai pembalap daripada sebelumnya. Saya tidak memiliki semua tekanan balapan lagi. Saya dapat berkonsentrasi penuh pada tes. Itu sebabnya bukan rencanaku untuk menjadi pembalap lagi," imbuh Pedrosa.
"Saya bisa melakukannya dengan lebih tenang sekarang dan tidak mendapatkan energi lagi. Ini tentang apa yang dibutuhkan tim. Bukan saya yang datang pertama tetapi tim. Bagaimana kita harus berpikir bersama bagaimana kita meningkatkan KTM RC16. Kami telah membuat beberapa kemajuan," pungkas Pedrosa.
"Saya punya tugas dengan KTM untuk menguji mesin MotoGP. Itu sebenarnya posisi saya untuk masa depan. Sekarang sulit untuk menjawab pertanyaan itu. Saya sekarang jauh lebih santai sebagai pembalap daripada sebelumnya. Saya tidak memiliki semua tekanan balapan lagi. Saya dapat berkonsentrasi penuh pada tes. Itu sebabnya bukan rencanaku untuk menjadi pembalap lagi," imbuh Pedrosa.
"Saya bisa melakukannya dengan lebih tenang sekarang dan tidak mendapatkan energi lagi. Ini tentang apa yang dibutuhkan tim. Bukan saya yang datang pertama tetapi tim. Bagaimana kita harus berpikir bersama bagaimana kita meningkatkan KTM RC16. Kami telah membuat beberapa kemajuan," pungkas Pedrosa.
No comments:
Post a Comment