Wednesday, April 8, 2020

Manajer Tim LCR Honda Ramal Masa Depan Tiga Pembalap Tertua MotoGP

Manajer Tim LCR Honda Ramal Masa Depan Tiga Pembalap Tertua MotoGP

Berita Seputar MotoGP - Masa depan tiga pembalap tertua MotoGP, yakni Valentino Rossi, Andrea Dovizioso, dan Cal Crutchlow tampaknya masih belum ada kejelasan. Pasalnya, hingga saat ini belum ada pembicaraan mengenai nasib mereka di kejuaraan dunia balap motor.

Rossi seperti biasa memiliki tradisi untuk membicarakan mengenai masa depannya setelah menjalani enam balapan awal pada paruh pertama MotoGP. Tapi pemikiran yang sudah berlangsung selama beberapa tahun terakhir itu tidak mendapatkan respon positif dari tim Yamaha.

Imbasnya, Rossi harus puas kehilangan tempat sebagai penunggang kuda besi M1 Yamaha pada 2021-2022, setelah tim pabrikan Jepang itu merekrut Fabio Quartararo. Berbeda dengan Rossi, Dovizioso dan Crutchlow belum menbicarakan mengenai masa depannya. Pandemi virus corona yang menjangkiti sebagian negara di dunia memaksa tim untuk menunda pembicaraan tersebut.

Melihat keadaan darurat kesehatan saat ini, ada kemungkinan Rossi, Dovizioso, dan Crutchlow melanjutkan kariernya untuk beberapa tahun mendatang. Prediksi itu sebagaimana disampaikan Lucio Cecchinello selaku manajer tim LCR Honda.

"Saya pikir istirahat ini bisa berfungsi untuk mengisi ulang baterai sedikit, terutama untuk pengendara yang sedang mempertimbangkan untuk berhenti. Momen ini bisa membuat mereka berpikir, karena itu membuatmu mengerti betapa besar kebosanan tanpa motor. Saya tidak mengesampingkan bahwa Valentino Rossi akan meminta perpanjangan ke Yamaha," kata Cecchinello.

Hal yang sama berlaku untuk Crutchlow, yang kontraknya secara langsung bergantung pada HRC. Pembalap asal Inggris akan mengklarifikasi nasibnya setelah dua atau tiga balapan.

"Tidak hanya mengerti apakah dia masih ingin balapan, tetapi juga jika Honda tersedia untuk mendukungnya. Saya sudah menghubungi Honda dan saya berharap akan segera mendengar kabar darimu," pungkas Cecchinello.  

No comments:

Post a Comment